Data survei OJK pada 2022 mencatat tingkat literasi keuangan Indonesia sebesar 49,68%. Dari survey tersebut juga diketahui tingkat inklusi keuangan Indonesia tahun 2022 yaitu 85,10%. Literasi keuangan adalah pengetahuan, keterampilan dan keyakinan yang mempengaruhi sikap dan perilaku untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai kesejahteraan. Berdasarkan persentase literasi keuangan yang berada pada angka 49,68% artinya secara nasional dari 100 orang baru sekitar 49 orang yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kepercayaan yang memadai mengenai produk dan layanan keuangan (well literate). (sumber: https://www.ojk.go.id/).

Dengan kondisi tersebut, masyarakat belum sepenuhnya memiliki pengetahuan yang cukup mengenai bagaimana mengoptimalkan uang untuk kegiatan yang produktif. Di samping itu, masyarakat juga belum memahami dengan baik berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang ditawarkan oleh lembaga jasa keuangan formal dan lebih tertarik pada tawaran-tawaran investasi lain yang berpotensi merugikan mereka.

Pemerintah bersama OJK, Industri/Lembaga Jasa Keuangan, dan pihak terkait lainnya telah mencanangkan berbagai program untuk menaikkan tingkat Literasi Keuangan Indonesia yang diyakini juga mampu meningkatkan kesejahteraan karena dengan bertambahnya tingkat literasi keuangan maka masyarakat dapat membuat keputusan keuangan dengan lebih baik sehingga

perencanaan keuangan keluarga atau pribadi menjadi lebih optimal, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan.

PT Orico Balimor Finance sebagai bagian dari industri/ lembaga jasa keuangan kembali turut serta untuk memberikan edukasi dalam rangka meningkatkan Literasi Keuangan yaitu dengan menyelenggarakan 2 kegiatan Seminar dengan topik “Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan” untuk siswa/siswi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di SMK Negeri 4 Kuningan, Jawa Barat dan SMK Negeri 4 Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Kegiatan literasi keuangan ini dilaksanakan pada Rabu, 21 Juni 2023 di Aula SMKN 4 Kuningan dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang siswa/siswi kelas 11 Jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL), Teknik Ketenaga Listrik (TKL), dan Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis (MPLB) dan Jumat, 20 Oktober 2023 di Aula SMKN 4 Palangka Raya dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang siswa/siswi kelas 11 Jurusan Desain Komunikasi Visual, Tata Boga, dan Kriya Tekstil.

Dari data tingkat literasi keuangan indonesia sebesar 49,68%, tercatat tingkat literasi keuangan di provinsi Jawa Barat mencapai 56,10%. Sedangkan tingkat inklusi keuangan di Jawa Barat mencapai 88,31% yang berarti bahwa terdapat gap sebesar 32,21% antara tingkat literasi keuangan dan inklusi keuangan di Jawa Barat. Sementara tingkat literasi keuangan di Provinsi Kalimantan Tengah mencapai 32,73% dan tingkat inklusi keuangan di Kalimantan Tengah mencapai 81,30% yang berarti bahwa terdapat gap sebesar 48,57% antara tingkat literasi keuangan dan inklusi keuangan di Kalimantan Tengah. (sumber: https://www.ojk.go.id/).

Rangkaian kegiatan edukasi yang dilakukan PT Orico Balimor Finance ini diharapkan mampu memberi pengetahuan terhadap generasi-generasi muda dalam perencanakan keuangan untuk persiapan masa depan mereka. PT Orico Balimor Finance juga memberikan bantuan sosial pendidikan dalam bentuk uang tunai kepada SMKN 4 Kuningan dan SMKN 4 Palangkaraya dapat dipergunakan untuk menunjang kegiatan proses pembelajaran.